PARTUTURAN HALAK BATAK
Horas… Pengunjung Setia
Hutagalung Harean16, sekarang kita akan membahas Tentang partuturan
pada orang batak
PARTUTURAN
Partuturan
yang diambil dari kata tutur yakni tutur handai tolan, sanak keluarga, tingkat pertalian
famili, kerabat, jadi partuturan adalah pertalian famili yang tidak terlepas dari DNT (
Dahlian Na Tolu ) terdiri dari 3 unsur sebagi hubungan kekeluargan :
1. Manat Mardongan Tubu yakni Kita harus bersikap Hati-hati kepada
teman Semarga Kita
2. Somba
Hula-Hula yakni Kita harus hormat
kepada kelompok marga dari pada Ibu dan Istri
3. Elek
Marboru yakni Kita harus dengan sabar mengahadapi dan mengayomi dari pada Boru kita
Semua Unsur Dahlian Na Tolu
harus kita jaga dan harus kita pelihara karna ini adalah pembuktian kita bahwa
kita adalah orang batak.
Berikut Ini istilah Pada
Dahlian Na Tolu yang harus diucapkan kepada Dongan tubu, Hula-hula, Dan Boru.
1) Amang Tua, Bapak Tua ( Pak Tua )
Panggilan
Kita Terhadap saudara laki-laki yang lebih tua dari Bapak Kita.
Panggilan
ini juga bisa kita ucapkan terhadap semarga yang urutan keturunanya setingkat
dengan Bapak kita, tetapi Bapak kita lebih muda dari pada kita
Panggilan
kepada Suami dari Kakak dari pada Ibu kita
2) Inang Tua, Nantua ( Mak Tua )
Panggilan
Kita Terhadap Istri saudara laki-laki yang lebih tua dari Bapak Kita.
Panggilan
kita terhadap istri dari orang semarga yang urutan keturunanya setingkat dengan
Bapak kita, tetapi Bapak kita lebih muda dari pada kita.
Panggilan
kepada Kakak perempuan dari pada Ibu kita.
3) Uda, Amang Uda ( Bapa Tua )
Panggilan
Kita Terhadap adik laki-laki dari Bapak Kita.
Panggilan
ini juga bisa kita ucapkan terhadap semarga yang urutan keturunanya setingkat
dengan Bapak kita, tetapi ayah kita lebih tua dari pada kita.
Panggilan
kepada Suami dari Adik dari pada Ibu kita.
4) Inang Uda, Nanguda
Panggilan
Kita Terhadap Istri dari adik laki-laki Bapak Kita
Panggilan
kita terhadap istri dari orang semarga yang urutan keturunanya setingkat dengan
Bapak kita, tetapi Bapak kita lebih tua dari pada kita.
Panggilan
kepada adik perempuan dari pada Ibu kita.
5) Tulang
Panggilan
kita kepada saudara laki-laki ibu kita.
Panggilan Saudara
laki-laki atau perempuan kepada Mertua laki-laki.
6) Nantulang
Panggilan
kita kepada istri dari tulang kita.
Panggilan
saudara laki-laki atau perempuan kepada Mertua Perempuan.
7) Lae
Panggilan
kita ( laki-laki ) kepada anak laki-laki dari Tulang kita
ipar,
suami saudari, juga saudara laki-laki isteri, juga sapaan orang yang marganya
lain (ipar dalam marga yang sama tidak diizinkan).
8) Eda
Panggilan
Kita ( Perempuan ) kepada boru dari pada Tulang kita.
ipar, suami saudari, juga saudara laki-laki isteri,
juga sapaan orang yang marganya lain (ipar dalam marga yang sama tidak
diizinkan).
9) Amang Boru
Panggilan
kita terhadap Suami saudari Ayah Kita perempuan
Panggilan
Terhadap suami dari perempuan yang merupakan keturunan semarga kita yang urutannya
setingkat dengan ayah kita.
Panggilan
saudara istri kepada orang tua kita laki-laki.
Amang boru
terhadap satu marga dengan kita itu dilarang.
10) Namboru ( Bou )
Panggilan
Kita terhadap saudara perempuan ayah kita.
Panggilan
terhadap perempuan yang merupakan semarga kita yang urutannya setingkat dengan
bapak kita.
Panggilan
saudara istri kepada orang tua kita perempuan.
11) Ito, iboto
Panggilan
kita sebagai laki-laki kepada saudari kita (Perempuan).
Panggilan
kita sebagai Perempuan kepada saudari kita (laki-laki).
Panggilan
umum bagi orang kepada lawan jenisnya dalam budaya batak.
12) Pariban
Panggilan
kita sebagai laki-laki terhadap anak perempuan dari tulang kita.
Panggilan
kita sebagai perempuan terhadap anak laki-laki dari nomboru kita.
13) Inang ( Ibu )
Panggilan
kita terhadap perempuan yang lebih tua dari pada kita atau kepada orang (
perempuan) yang telah dituai.
Panggilan
kita kepada mertua kita perempuan.
Panggilan
umum untuk menghormati semua perempuan.
14)Amang ( Bapak )
Panggilan
kita terhadap laki-laki yang lebih tua dari pada kita atau kepada orang ( laki-laki) yang telah dituai.
Panggilan
kita kepada mertua kita laki-laki.
Panggilan
umum untuk menghormati semua laki-laki.
15) Inong (Uma)
Panggilan
khusus kepada Ibunda Kita.
16)Among
Panggilan
khusus kepada Bapak kita.
17)Ompung
Panggilan
kepada Kakek Nenek kandung kita
Panggilan
umum kepada orang tua setingkat dengan Kakek/Nenek kandung kita.
18)Ompung doli (kakek)
Panggilan
khusus kepada Kakek kita, Bapak dari Bapak atau Ibu kita.
19)Ompung boru (Nenek)
Panggilan
khusus kepada Nenek kita, Ibu dari Bapak atau Ibu kita.
Sise
do mula ni hata, sungkun mula ni uhum,
Gokhon sipaimaon jou-jou sialusan
Gokhon sipaimaon jou-jou sialusan
Komentar
Posting Komentar